Setelah wacana tentang lahirnya sastrawan Angkatan Reformasi
muncul, namun tidak berhasil dikukuhkan karena tidak memiliki juru bicara, Korrie
Layun Rampan pada tahun 2002
melempar wacana tentang lahirnya "Sastrawan Angkatan 2000". Sebuah
buku tebal tentang Angkatan 2000 yang disusunnya diterbitkan oleh Gramedia, Jakarta pada tahun 2002. Seratus lebih penyair, cerpenis,
novelis, eseis, dan kritikus sastra dimasukkan Korrie ke dalam Angkatan 2000,
termasuk mereka yang sudah mulai menulis sejak 1980-an, seperti Afrizal
Malna, Ahmadun
Yosi Herfanda dan Seno
Gumira Ajidarma, serta yang muncul
pada akhir 1990-an, seperti Ayu Utami dan Dorothea
Rosa Herliany.
Penulis dan Karya
Sastra Angkatan 2000
- Dewi Lestari
- Supernova 1: Ksatria, Puteri dan Bintang Jatuh (2001)
- Supernova 2.1: Akar (2002)
- Supernova 2.2: Petir (2004)
- Raudal Tanjung Banua
- Pulau Cinta di Peta Buta (2003)
- Ziarah bagi yang Hidup (2004)
- Parang Tak Berulu (2005)
- Gugusan Mata Ibu (2005)
- Habiburrahman El Shirazy
- Ayat-Ayat Cinta (2004)
- Diatas Sajadah Cinta (2004)
- Ketika Cinta Berbuah Surga (2005)
- Pudarnya Pesona Cleopatra (2005)
- Ketika Cinta Bertasbih 1 (2007)
- Ketika Cinta Bertasbih 2 (2007)
- Dalam Mihrab Cinta (2007)
- Andrea Hirata
- Laskar Pelangi (2005)
- Sang Pemimpi (2006)
- Edensor (2007)
- Maryamah Karpov (2008)
- Padang Bulan dan Cinta Dalam Gelas (2010)
- Ahmad Fuadi
- Negeri 5 Menara (2009)
- Ranah 3 Warna (2011)
- Tosa
- Lukisan Jiwa (puisi) (2009)
- Melan Conis (2009)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar